Wakil Bupati Samosir Hadiri Sosisalisasi dan Kuliah Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran di SMK Simanindo

    Wakil Bupati Samosir Hadiri Sosisalisasi dan Kuliah Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran di SMK Simanindo
    Kepala BP2MI Benny Rhamdani, Wakil Bupati Samosir. Drs Martua Sitanggang. MM, Deputi Penempatan dan Perlindungan BP2MI Kawasan Amerika dan Pasifik Lasro Simbolon, Kadisnaker Kabupaten Samosir Rista Sitanggang

    SAMOSIR - Wakil Bupati Samosir Drs. Martua Sitanggang, MM secara resmi membuka acara Sosialisasi Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia yang diikuti ratusan siswa-siswi  dari SMA/SMK yang ada di Kabupaten Samosir, bertempat di SMKN 1 Simanindo, Kecamatan Simanindo, Jumat ( 11/3/2022 ).

    Sosisalisasi tersebut dihadiri langsung. Bupati Samosir diwakili Wakil Bupati Samosir Drs Martua Sitanggang. MM, Kepala BP2MI Benny Rhamdani, Deputi Penempatan dan Perlindungan BP2MI Kawasan Amerika dan Pasifik, Lasro Simbolon,  

    Selain itu, juga turut dihadiri Kepala UPT BP2MI Medan Siti Rolijah dan seluruh Jajaran BP2MI dan UPT Medan. Asisten II Hotraja Sitanggang, Kadis Kopnakerperinda Kabupaten Samosir Rista Sitanggang dan Kepala SMKN 1 Simanindo Jhonson Hutagaol dan para Guru Guru 

    Wakil Bupati Samosir. Drs Martua Sitanggang, MM dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Kepala BP2MI Benny Rhamdani yang telah menggelar sosialisasi penempatan dan pelindungan pekerja migran Indonesia kepada siswa-siswi dan calon pekerja migran Indonesia yang berasal dari Kabupaten Samosir, " Sebut Drs Martua Sitanggang

    Martua Sitanggang juga menjelaskan, bahwaPekerja Migran Indonesia merupakan peluang kerja bagi masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Kabupaten Samosir, pekerja migran juga menjadi salah satu penyumbang terbesar devisa bagi Negara. 

    Saat ini jumlah pekerja migran asal Kabupaten Samosir yang terdaftar di Nakerkoperindag Kabupaten Samosir, yaitu Pekerja Migran tujuan Malaysia sebanyak 380 orang, terus yang mengikuti program pemagangan ke Jepang sebanyak 21 orang dan pemagangan ke Malaysia sebanyak 7 orang dan total Pekerja Migran dari Kabupaten Samosir yang terdata dari tahun 2017 sampai dengan 2021 sebanyak 408 orang.

    "Sosialisasi ini sangat penting, khususnya bagi calon pekerja migran Indonesia yang ingin mendapatkan informasi bekerja di luar negeri, khususnya terkait dengan hak dan pekerja migran sesuai dengan Amanat UU Nomor 18 tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, " jelas Wakil Bupati Samosir 

    Wabup juga menghimbau kepada masyarakat Samosir yang ingin bekerja di luar negeri untuk menggunakan jalur yang resmi dan mengikuti prosedur yang benar agar terhindar dari masalah yang dapat merugikan diri sendiri dan negara.

    Sementara Kepala BP2MI Benny Rhamdani dalam sambutannya mengatakan bahwa dirinya baru pertama kali datang ke Negeri kepingan sorga ini. dan merasa sangat terpukau dengan keindahan alam dan warisan budaya leluhur masyarakat batak "Kekayaan budaya leluhur ini harus dijaga dan pelihara demi keutuhan dan kebanggaan NKRI, " Sebutnya

    Benny juga menjelaskan peluang kerja ke luar negeri saat ini sangat terbuka, peluang ini yang ingin ditangkap oleh pemerintah, dan pemerintah akan memfasilitasi siapapun warga negara Indonesia yang ingin bekerja di luar negeri.

    "Jepang saat ini butuh kurang lebih 70 ribu pekerja dari Indonesia, selain itu kami juga sudah menandatangani kerja sama dengan negara Jerman, Korea, Taiwan, Hongkong. Peluang kerja ini harus kita manfaatkan dengan baik, dan Pemerintah daerah harus menangkap peluang tersebut, sehingga para siswa-siswi SMK yang sudah menyelesaikan studinya bisa langsung bekerja di luar negeri, tentunya dengan melalui jalur resmi dan sudah mengikuti tahapan pelatihan, " jelasnya.

    Benny juga menjelaskan pemerintah akan menyiapkan pelatihan-pelatihan dan pinjaman bagi calon pekerja migran. Menurutnya, saat ini pekerja migran sudah menjadi kebanggaan, pekerja migran adalah pahlawan devisa negara. Jika dipersiapkan dengan baik dan melalui prosedur yang resmi, banyak dari pekerja migran yang pulang ke Indonesia dengan modal ekonomi yang cukup baik. 

    "Mari, kita tangkap peluang kerja ini, kita semua berhak untuk mendapatkan pekerjaan yang layak demi masa depan kita, salah satunya adalah bekerja di luar negeri. Jika ingin melihat peluang kerja tersebut bisa langsung datang ke Dinas Tenaga kerja di daerah, bisa juga ke UPT BP2MI di Medan, atau bisa kunjungi, " Ajaknya.

    Sebelumnya, Kepala Sekolah Menengah Kejuruan  ( SMKN ) I Simanindo Jhonson Hutagaol dalam laporannya menyampaikan, bahwa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri ( SMKN ) Negeri 1 Simanindo memiliki beberapa jurusan salah satunya jurusan Perhotelan dan tata boga 

    Mudah-mudahan dengan adanya sosisalisasi Pelindungan Pekerja yang dilaksanakan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia ( BP2MI )memberikan manfaat bagi para siswa-siswi Sekolah Menengah Kejuruan ( SMKN ) Negeri 1 Simanindo, " Sebutnya Jhonson Hutagaol

    Diakhir acara, Wakil Bupati memberikan cendera mata berupa Ulos Kepada Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Benny Rhamdani, Deputi Penempatan dan Perlindungan BP2MI Kawasan Amerika dan Pasifik Lasro Simbolon dan Kepala UPT BP2MI Sumatera Utara Siti Rolijah.

    Sementara, Kepada Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) juga memberikan cendera mata kepada Pemerintah Kabupaten Samosir yang diterima Wakil Bupati Samosir Martua Sitanggang dan bantuan sosialisasi kepada SMK N 1 Simanindo ( Karmel )

    SAMOSIR
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    BP2MI Gelar Sosisalisasi Penempatan dan...

    Artikel Berikutnya

    Bersama Dinas Lingkungan Hidup Samosir,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Lake Toba, North Sumatra: A Natural Wonder and Cultural Gem

    Ikuti Kami